Diingatkan Oleh Minyak Kayu Putih (Indonesian) Poem by Imam Setiaji Ronoatmojo

Diingatkan Oleh Minyak Kayu Putih (Indonesian)

Kau hirup harum minyak kayu putih
Dalam ruhani yang dibangkitkan
Ketika siangnya Kau hirup Davidoff
atau Polo atau Bvlgari
Dalam harum rempah-rempah menyengat
Kau lupa (saat itu) tatkala rebah
kau diblonyo kayu putih
Mungkin kau tertawakan dirimu
Satu saat diantara keceriaan
Ada saat dimana kita tak berdaya
dan kita cari ke dalam
Bahwa kita dapati cintamu
Dari selembar daun yang layu
Yang tak berdaya menjadi kuat
Pejalan yang jauh
Melesat ke dalam diri
Kau adalah pelita dalam gelap
Apakah hakekat dari cahaya bila tak ada gelap?
Dan malam adalah negeri
penuh cahaya Bintang-bintang gemerlapan
Lampu terang merkuri hanya sunyi
Sunyi adalah sungai mengalir hening
Cinta akan terang bila kau menerangi
Itu bukan dicari tetapi kau temukan
Seperti memungut aroma harum minyak kayu putih
Dan kita maha dekat
Sangat dekat karena hati kita terpaut
Kita akan jauh bila hati tak pernah ditautkan
Harum minyak kayu putih mempersatukan diri
Antara jasmani dan ruhani
Kita sering lupa
Seperti kita lupa pada wajah kita
Kita telah bahas tentang alis mata
Tak lain tak bukan buat kita tengok wajah kita
Tiada ciptaan yang sia-sia
Dan tubuh hanyalah jasmani
Di negeri ruhani, kata Rumi, kita tak berkepala
atau berkaki kecuali cinta

(2011)

COMMENTS OF THE POEM
READ THIS POEM IN OTHER LANGUAGES
Close
Error Success