Keganjilan Malam Poem by Fitrah Anugrah

Keganjilan Malam

Keganjilan Malam

Keganjilan malam adalah hasratku menebas bulan terpecah jadi 1000 pecahan hingga kau terbangun dari tidur lalu ke luar rumah saat denting pecahan merusak mimpimu tapi kau masih sisakan lelap di ujung mata dan penglihatanmu kabur oleh debu pecahan kau pun melihatku berdiri di atas bukit layaknya panglima yang gagah berkilap pedang terkaget kau hingga menabrak pelepah kurma yang menyimpan burung-burung malam yang terbangun dan marah padamu lalu mematuki kepala dan isi kepalamu terganti ingatan tentang warna bulan dan merubahmu menjadi kucing

Keganjilan malam adalah waktuku menebas bulan terpecah-pecah dan pecahannya kusimpan di kotak parcel hingga burung-burung malam memburunya tapi aku timpuk kepalanya dengan pecahan bulan mereka tersengat oleh kilap cahayanya menusuk mata muncratkan bercak-bercak darah di warna gelap langit kiranya jadi buta dan kesasar pada setiap pelepah kurma di bawah bukit bersembunyi di tiap ranting tapi di sana menunggu kucing-kucing tanpa bayangan kengerian hanya nanar pandangan

Dan kudengar jerit-jerit burung tercabik kucing serasa pesta tanpa pendar lampu tapi aku ingin menyaksikan dan bersaksi buat kejadian itu bersama bintang-bintang yang belum tertidur namun bintang-bintang mengigil ketakutan dan berlari menjauh.

Dan gelap aku ingin bersaksi lalu kuingat matahari tersimpan di balik langit ku katakan padanya tentang bulan yang kutebas terpecah-pecah tapi matahari tak mau keluar hingga kuharus tebas ujung langit munculkan keluar matahari pun beringsut keluar dan menenggak berliter air laut

Itukah air yang berubah kembali menjadi embun menyirami amis hingga kucing-kucing berlarian mencari pecahan bulan yang tercecer kucing-kucing ketakutan kucing-kucing mau berlindung pada bulan sementara aku nyaris tak bergerak di dekap panas matahari menyaksikan kejadian dan mataku berubah mata burung berkembara mencari rumah tak terbayang bila malam nanti bulan akan menggenapkan malam. beribu kucing akan mengganggu mimpiku


Bekasi,11092009

COMMENTS OF THE POEM
READ THIS POEM IN OTHER LANGUAGES
Close
Error Success