tertunduk ia disana,
memandang ujung kakinya,
telanjang..
saat itu, angin baru saja berlari darinya
matahari pun enggan menyapanya
ia menangis...
dipandangnya lagi ujung kakinya,
masih telanjang...
tersadarlah ia, waktu telah begitu jauh melampauinya..
This poem has not been translated into any other language yet.
I would like to translate this poem