Bau busuk sudah tercium ribuan kilometer
Mereka masih berdiri tegak di atas sirkus
Suhu semakin tinggi tak dapat diukur dengan termometer
Senyuman manis terpancar bagaikan senyuman tikus
Masalah di masa lalu dianggap tiada
Meski kotoran itu masih menempel di jas mewah
Tangan hitam menjadi bersih kar’na agama yang ada
Mereka sempurna bagaikan dewa
Hidup mereka terlihat putih seputih salju
Nama Tuhan selalu digenggam di tangan kiri
Ternyata rayap bersembunyi dibalik baju
Karena persaingan di tangan kanan terdapat rasa iri
Kami hanya tertawa di bangku pertunjukan sirkus
Setiap dari mereka punya keahlian dalam kecepatan
Melihat dengan sekilas mereka seperti tikus
Yang memulai adegan berbahaya dan menegangkan
Siapa yang dapat dipercaya?
Jika mereka mampu menghilangkan bau busuknya
Siapa yang bisa melihat kotoran itu dengan niscaya?
Jika nama yang esa terlihat jelas di bibirnya
This poem has not been translated into any other language yet.
I would like to translate this poem