Aku adalah manusia saraf
Aku kadang miskin taraf
Kukeluhkan kehidupan yang marak
Kusiulkan makna-makna tersirat
Bermain dengan plastik yang terlindas
Kau Adalah Venus Berparas
Kau seakan tak pernah lelah untuk berinteraksi dengan wajah duniawi
Aku bersenggama dengan mentari yang bebas
Karena itu aku pantas menyebutmu sang dewi
Apakah dengan warna kita bisa memacu kemilaunya sang amor yang lelah tuk berludah
Simfoni dan elegy tentang mahluk yang berbeda
Orang gila dan sang dewi yang masduk akan gamblangnya sang katak berwarna hitam
Tanjung Duren 28/08/03/ jam 11 lewat di pagi hari