Sajak Meditasi: Penyaksi Jiwa Yang Suwung (Indonesian) Poem by Imam Setiaji Ronoatmojo

Sajak Meditasi: Penyaksi Jiwa Yang Suwung (Indonesian)



Dada yang sunyi
Adalah dada yang suwung
Mengecap kesuwungan
Menengok ke dalam kamar
yang suwung
Kamar yang dipenuhi rasa damai
Damainya hirupan teh
Pagi yang dada
Dada yang pagi
Pagi kesuwungan
Kita saksikan kamar yang suwung
Dalam diri yang melangkah
Sunyi dalam keramaian
Kita senandungkan suwung
Ada burung membuat susuh
Susuh sunyi di atas pohon
Pohon di tengah keramaian
Tak mengapa
Tetapi tetap suwung
Tetap abadi dan suwung
Suwung rongga dada
Suwung tak terperi
Suwung dan damai
Suwung susuh burung
Burung-burung yang pergi merantau
Susuh tempat pulang
Susuh tempat membasuh
Bumi yang tertidur
Tertidur dari kecamuk
Susuh dalam hirupan teh
Susuh dalam senandung
Suwung ya suwung
Di dalam dada yang rindu
Keabadiaan
Suwung tetap suwung..

(2014)

Tuesday, April 15, 2014
Topic(s) of this poem: art
COMMENTS OF THE POEM
READ THIS POEM IN OTHER LANGUAGES
Close
Error Success