Ribaiyat [i]: Pagi Di Venesia Poem by Ilham Q Moehiddin

terbangun oleh kecipak air,
amat eksotik kota ini.

ada rencana yang tertunda:
bergendola sambil mendengar la clamenza di tito.

belum lama aku di sini.
venesia asing bagiku.
disekeliling aku banyak orang yang
tak berwajah dan tak bernama.

yang sangat kukenali dari venesia,
hanya gendola-gendola besar serta gedung tinggi berwajah renaisance.
perempuan dengan air:
amat indah. aku disini saja.

seorang gadis telah menunggu, sedari tadi.
ia mengajak keliling venesia pagi ini.
venesia tak bernama,
venesia tak berwajah.

kulanjutkan rencana yang tertunda:
bergendola sambil mendengar denting piano mozart.

lenganku digelayuti manja
maria de fuente.